Giveaway Berhadiah Voucher Jajan Buku || Giveaway Free Care Day Edisi September 2016

Hai Ketimpukers. Maafkan aku yang telaaaat banget ngepost giveaway rutin Free Care Day. Harusnya mosting hari Jumat kemarin ya kan? Tapi waktu itu aku lagi ke luar kota, ikut tim Bintang Radio dari Bintuhan. Minggu malem nyampe Bintuhan, lalu tepar. Lalu seninnya sudah ditunggu dengan setumpuk pekerjaan yang nggak bisa ditunda. Huaah!

Beberapa waktu ini emang kegiatan blogging aku kacau parah. Kerjaan di kantor kayak nggak abis-abis. Dikerjain satu, nongol lagi yang lain. Belum lagi jadwal siaran yang menggila karena sekarang lingkup kerjaan penyiar dan reporter udah dipisah. 25 kali siaran dalam sebulan masa! It’s means aku cuma dapet libur 5-6 hari doang sebulan. Libur juga kadang masih digangguin sama kerjaan kantor. Udah pernah loh nyobain matiin handphone biar tenang seharian kencan sama buku dan laptop, tapi kalo kemudian disusulin ke kost, apa lah daya aku?! *pingsan


                                                                   Ikuti juga
                                                   Giveaway Free Care Day





Tapi tetep ya, sehectic apa pun, aku tetap bersyukur (bersyukur campur baper). Insya Allah apa yang dikerjain sekarang nggak sia-sia dan hasilnya sebanding buat masa depan. Apalagi aku juga kerja di bidang yang aku sukai. Nggak ada yang salah sebenernya. Yang salah adalah aku yang baperan kalo inget blog sama sosmed nggak sempet disentuh. Yang salah hanyalah aku yang belum bisa beradaptasi sama kesibukan yang ada sekarang. Pengen produktif di kantor, sekaligus pengen produktif ngeblog. Ketika ada satu yang nggak bisa dihandle, ujung-ujungnya ya baper. Huhuu.

Makanya di kesempatan giveaway kali ini, aku sekalian mau minta saran dan ide biar aku tetap bisa rutin ngeblog. FYI, jam kerja jadi penyiar gini emang nggak teratur banget. Aku kadang dinas pagi yang mulainya jam setengah 5 pagi, kadang juga dinas malam yang baru closing tepat jam 12 malam. Barangkali karena jadwal yang berantakan begini, aku jadi susah nyari jadwal yang enak buat ngeblog. Yaaah. Resiko pekerjaan! :’)

Curhatnya udah ya. haha. Yuk pindah ke bagian yang ditunggu-tunggu. GIVEAWAY!


                                                           GIVEAWAY TIME!

 


Ketimpukers mau dapetin voucher jajan buku senilai Rp 100.000,- dari aku? Ikutan giveawaynya yuk. Caranya gampang! :D

1.Punya alamat kirim hadiah di Indonesia *

2.Follow twitter @inokari_ @princessashr, @afifahmazaya dan @womomfey **

3.Follow blog Ketimpuk Buku via GFC **

4.Follow instagram @inokari_ **

5.Share info giveaway ini di media sosialmu, kasih hestek #KuisBuku #FreeCareDay. Jangan lupa mention @inokari_. *

6.Jawab pertanyaan berikut di kolom komentar dengan format :

Nama :
Akun twitter :
Link share info giveaway :
Jawaban :


Di tengah kesibukan dunia nyata, apa yang kalian lakukan agar tetap bisa rutin ngeblog, baca buku, serta ikutan kuis dan lomba di dunia maya? Kalo mau kasih tips & trik juga boleh banget!


Note :

* adalah persyaratan wajib
** adalah persyaratan opsional. Boleh dilakukan, boleh tidak.


Kasih jawaban yang keren ya! Soalnya nanti pemenangnya Intan pilih dari jawaban yang paling nendang. Btw, giveaway ini berlangsung sejak blogpost ini tayang hingga hari minggu, 2 Oktober 2016, pukul 24.00 WIB. Pemenang akan diumumkan paling lambat 2 hari setelah penutupan giveaway, via blogpost di Ketimpuk Buku dan via media sosial empu Ketimpuk Buku.

Good luck Ketimpukers! 




Pengumuman Pemenang



Selamat untuk ..


@putripramaa



Aku akan menghubungi pemenang via email. Jangan kapok buat ikutan giveaway di sini ya, Ketimpukers.

See you! :D
 

Blogtour & Giveaway Searching My Husband – Octya Celline





Keterangan buku :


Judul : Searching My Husband
Penulis : Octya Celline Penyunting, tata letak, desain sampul : Kudo
Penerbit : LovRinz Publishing
Tahun terbit : Oktober 2016 (cetakan pertama)
Tebal : x + 394 hlm; 14x20 cm
ISBN : 978-602-6330-25-3


Blurb :

MISSING PERSON

Dicari orang berinisial “R”, tak terlihat sejak satu tahun yang lalu, mulai 19 Oktober 2015.

Ciri-ciri fisik :

1. Pria tulen (saya yakin)
2. Tinggi badan sekitar 180 cm dan berumur 32 tahun.
3. Memiliki rambut yang berdiri alami dan terasa halus, sepertinya berwajah tampan, bibirnya tipis, memiliki lesung pipi, dan badannya berotot.
4. Menggunakan jas Armani dengan merek ternama.
5. Memiliki suara yang lembut dan berbadan wangi.

Bagi yang menemukan seseorang yang mirip atau terlihat seperti ciri-ciri di atas, tolong langsung hubungi:

No telepon : 19101996 (Sisilia)
Email : sisiliapricilia@gmail.com
Alamat : Jl. Cintaku Kepadanya No.19

*Keuntungan.

Jika menemukan pria tersebut:

-Diberikan uang cash dengan nominal besar
-Diberikan keuntungan khusus seperti jalan-jalan ke luar negeri selama 1 bulan

**Perhatian.

Entah karena alasan apa, pria tersebut tidak ingin wajahnya terlihat. Jadi jangan pernah menghubungi saya untuk menanyakan bagaimana wajah orang yang dicari karena tidak mengetahui wajahnyalah maka saya mencarinya.


--

Hai Ketimpukers. Seneng banget karena kali ini Ketimpuk Buku bisa menikmati karya seorang penulis muda berbakat, Octya Celline. Udah kenal? Penasaran dengan Searching My Husband? Sebelum baca reviewnya, yukk simak sesi ask authors singkat yang dilakukan oleh Ketimpuk Buku & Octya Celline.

--


Darimana ide awal penulisan Searching My Husband diperoleh?

Wah, rasanya saya saat itu berpikir kalau di ulang tahun ke 19 harus punya pacar baru, biar bisa move on dari mantan. Terus tiba-tiba iseng nulis cerita, saya juga tidak menyangka cerita iseng itu bisa disukai banyak orang. Bukan satu, bukan dua orang, tapi ribuan orang dalam sehari. Saya terkejut dan akhirnya cerita iseng itu terus mengalir.


Berapa lama proses penulisannya, Celline?
Saya menulis SMH di wattpad setiap syarat terpenuhi. Jadi sebenarnya waktunya tidak terhitung dengan baik. Hahaha. Tidak tahu jelasnya berapa lama. Yang pasti saya mulai menulis SMH tanggal 18 Oktober, sehari sebelum saya ulang tahun dan SMH selesai sudah dari berbulan-bulan yang lalu. Hehe


Kesulitan apa yang paling mengganggu saat proses penulisan SMH?

Kesulitan waktu menulis novel SMH adalah saya menulisnya dalam sekali duduk. Jadi saya update sesuai syarat votes dan comments di wattpad. Jika sudah kena deadline, saya harus selesai menulis hari itu juga. Jadi kadang, ketika pulang kuliah, masih capek, saya sudah harus nulis karena udah kena deadline. Akibatnya ceritanya jadi memiliki banyak PoV. Karena saya juga sudah lupa-lupa ingat dengan part sebelumnya. Itulah kesulitan yang paling besar saya rasakan, mengingat kembali cerita yang sudah seminggu atau sebulan saya tulis dan baru dilanjutkan saat deadline tiba.

Apa harapan Celline dengan hadirnya novel SMH?

Harapan saya dengan adanya novel SMH, banyak orang di luar sana menyukai seseorang tidak hanya dengan melihat fisik. Membuat banyak orang mengerti artinya setia dan ingin membuat orang-orang yang membaca karya saya ikut merasa bahagia dan tersenyum dengan alur cerita yang saya buat. --


Nah, itulah, hasil ngobrol-ngobrol singkat Ketimpuk Buku dengan Octya Celline. Bagi yang ingin mengenal Celline lebih dekat, bisa hubungi Celline di :

Instagram : @octyacelline
Facebook : Octya Celline
Wattpad : @OctyaCelline
Line : yoshikuni_tsubaki


Sekilas tentang Searching My Husband

People ask, why fallin in love is so hard? Because sometimes you fall and no one there to catch you. Sometimes you fall and they don’t have enough strength to hold you. And sometimes you fall, and the wrong person catches you. It’s just all about right time, in the right place, with the right person. (Searching My Husband – Octya Celline : 179)


Searching My Husband yang ditulis oleh Octya Celline berkisah tentang Sisilia yang menikah dalam keadaan koma dan menjalani kehidupan rumah tangga yang tak wajar. Dengan alasan yang entah apa, suaminya enggan menampakkan wajah. Bukannya Sisil tak berusaha mencari tahu, tapi memang tak ada celah untuk itu. Orangtua Sisil sudah meninggal, Sisil juga tak punya sanak saudara, bahkan pihak KUA pun merahasiakan identitas suami Sisil.

Yang membuat Sisil bertahan dalam hubungan aneh ini, tak lain karena suaminya mencukupi nafkah lahir batin. Meski yang Sisil punya hanyalah aktivitas bercinta dalam kegelapan, baginya, suami tanpa wajahnya adalah candu yang selalu ia tunggu.

Apa sebenarnya yang membuat sang suami enggan menampakkan wajah di hadapan Sisil? Akankah suatu saat kelak, sang suami bersedia membayar tuntas semua rasa penasaran dan rindu yang Sisil rasakan?


Kata Ketimpuk Buku tentang Searching My Husband

Sewaktu novel SMH tiba di kediamanku beberapa waktu lalu, aku sempat mbatin ‘wah novelnya tebal banget, kira-kira aku bisa jaga ritme baca hingga lembar terakhir nggak ya?’. Tapi ternyata, cukup sekedar baca prolognya, aku langsung dikuasai rasa penasaran dan sukses menamatkan SMH dalam sekali duduk. Gimana nggak, SMH ini mengambil tema yang unik dan sulit. Menikah dan menjalani kehidupan rumah tangga dengan seseorang yang tidak kita ketahui wajahnya plus memiliki segudang rahasia lainnya, sama sekali bukan perkara ringan. Syukurlah, semua fakta yang dihadirkan penulis terasa masuk akal dan aku bisa menikmati alur ceritanya dengan nyaman hingga tuntas.

Kita pasti berpikir, kok Sisil mau ya menjalani kehidupan rumah tangga yang aneh begitu? Hanya bertemu di kegelapan pula. Tapi sang suami punya trik jitu untuk memabukkan Sisil. Barangkali, terkadang wajah emang nggak begitu penting ya, namun rasa nyaman dan puaslah yang kemudian menghadirkan benih-benih cinta, dengan mengesampingkan hal lainnya. Lucu banget melihat usaha-usaha yang dilakukan Sisil untuk nyari tahu gimana rupa suaminya. Mulai dari nyiapin senter, lampu emergency, masang CCTV hingga masang iklan di koran. Nah, usaha yang terakhir ini beneran bikin ngakak. Alih-alih menemukan suami yang dia cari, Sisil malah didatangi orang gila, lelaki jadi-jadian sampe gigolo. Nyahhaaa! Sisil stres berat! *pukpuk

Tokoh-tokoh yang dihadirkan penulis di Searching My Husband juga lovable banget. Mulai dari Sisilia yang kalem tapi kadang pecicilan, Mr. R yang sepertinya gagah dan tampan (juga hot. Haha), Rio yang pintar dan baik hati, hingga Airin yang punya cara mencintai yang luar biasa. Awalnya aku kira tokoh Rio nggak lebih dari sekedar figuran, juga Airin. Tapi ternyata mereka punya keterkaitan erat dengan Sisilia & Mr. R. Penulis pandai banget ngejaga kepingan-kepingan rahasia biar pembaca tetap penasaran dan deg-degan hingga akhir. FYI, adegan di bioskop yang melibatkan Rio, Sisil & Mr.R asli bikin tawa berderai-derai. Salah satu bagian cerita favoritku! *lol

Aku yang awalnya khawatir akan menemui konflik yang berputar di situ-situ saja (mengingat novel ini lumayan tebal), nyatanya malah menyukai fokus cerita tentang Sisil dan suami di kegelapan. Gosh, sweet banget! Meski emang lumayan ‘bikin gerah’, tapi yaa .. nggak sampe bablas. Teteeep, yang belum 17 tahun jangan baca dulu yay! Takut gerahnya gerah banget. Hoho. Ikut kebawa gregetan juga sih. Rasanya pengen bantuin Sisil buat nyari tau gimana wajah suaminya. Emosinya dapet!

Overall aku menyukai dan menikmati 394 halaman yang ditawarkan Celline melalui My Searching Husband ini. Kalau pun ada yang sedikit mengganggu adalah pergantian PoV yang tiba-tiba terjadi (itu pun sudah aku ketahui alasannya di ask author di atas) dan beberapa typo yang barangkali di lain kesempatan bisa diminimalisir.

Nice novel dan aku menunggu karya seorang Octya Celline selanjutnya. :)


GIVEAWAY TIME! 




Ketimpukers mau dapetin novel Searching My Husband karya Octya Celline ini? Ikutan giveawaynya yuk. Caranya gampang! :D

1. Punya alamat kirim hadiah di Indonesia *

2. Berusia 17 tahun ke atas *

3. Follow instagram @octyacelline & @inokari_ **

4. Follow twitter @inokari_ **

5. Follow blog Ketimpuk Buku via GFC **

6. Share info giveaway ini di media sosialmu, sertakan cover buku Searching My Husband & hashtag #KuisBuku #SearchingMyHusband. Lalu mention @inokari_. *

7. Jawab pertanyaan berikut di kolom komentar, dengan format :

Nama :
Kota domisili :
Akun twitter :
Link share info giveaway :
Jawaban :

Menurutmu, saat jatuh cinta dan memutuskan untuk hidup berdua dengan kekasihmu, hal apa yang wajib kamu ketahui darinya? Wajahnya? Pekerjaannya? Status? Atau apa? *feel free untuk berpendapat

Note :
* adalah persyaratan wajib
** adalah persyaratan opsional.

Boleh dilakukan, boleh tidak. Giveaway ini berlangsung sejak blogpost ini tayang hingga 30 September 2016, pukul 24.00 WIB. Pemenang akan diumumkan paling lambat 2 hari setelah penutupan giveaway, via blogpost di Ketimpuk Buku dan via media sosial empu Ketimpuk Buku. Pemenang dipilih berdasarkan jawaban yang paling ‘nendang’.

Good luck!




Pengumuman Pemenang


Selamat untuk ..


@gemaulani



Sila kirim data diri dan alamat lengkap ke intankamala@gmail.com ya. Jangan kapok buat ikutan giveaway di sini ya, Ketimpukers.

See you! :D

 

Semesta Menuliskan Takdir Atas Nama Cinta || Blogtour & Giveaway Wedding Debt – RatinatiF



Waktu bergulir. Meninggalkan 365 hari yang penuh dengan kebaperan melangit, galau yang menghentak-hentak tanpa lelah, dan energi-energi negatif yang menyertai dari titik mula hingga akhir. Kombinasi yang dulu pernah membuatku meragu antara ingin menyerah atau lanjut saja. Yang pernah membuatku hilang arah, tak tau harus melangkahkan kaki ke selatan atau utara.


Tapi orang bilang, badai akan usai. Cuaca baik akan datang. Menebus masa-masa kelam nan suram di hari kemarin. Dan sepertinya benar. Karena aku di sini sekarang. Baru saja menyelesaikan tugasku untuk memandu dialog interaktif bersama orang nomor 1 di kabupaten ini, bapak bupati. Setelah beberapa waktu sebelumnya, aku ditugaskan menjadi host di acara A, B hingga C. Pelan-pelan, aku mulai menikmati indahnya pelangi selepas hujan.


--


Aku pernah berada di posisi terburuk. Meninggalkan studio siar yang aku cintai dengan teramat. Meninggalkan kota berjuta kisah yang dengannya aku menikmati pahit manis cerita. Meninggalkan dia yang nyatanya tak mampu untuk sekedar berpisah kota yang sebenarnya bisa ditempuh dengan 6 jam saja. Aku kehilangan hal-hal manis yang sempat aku peluk erat dalam sekedip mata.


Lalu aku punya studio siar yang baru, tapi aku masih enggan melupakan yang lama. Aku tinggal di kota baru yang tak kalah punya pesona, tapi kota lama selalu terbayang atas setiap nafas yang dihela. Dan sekian banyak orang-orang baru berlintasan jalan denganku, namun hanya tentang dia yang abadi untuk aku sebut siang dan malam.

Hingga..

Selalu ada titik balik untuk setiap hati yang patah. Selalu ada obat mujarab untuk jiwa yang lelah. Selalu ada cerita baru usai menutup cerita lama.

Bukan mudah pada awalnya. Aku pernah menangisi malam-malam sepi yang mendadak aku miliki. Aku mengutuk hati yang babak belur menuntut disembuhkan sesegera mungkin. Aku membenci takdir yang berputar balik tanpa ampun. Menyisakan ketiadaan, selain luka yang berdarah-darah tanpa ampun.

Pelan-pelan, aku mencoba melihat dari sudut pandang yang berbeda. Berusaha menikmati hal-hal kecil yang aku punya. Meyakinkan hati bahwa takdir adalah perkara mutlak yang mustahil diganggu gugat. Menyadarkan diri bahwa ada hari esok yang harus ditapaki tanpa sambil mengusap air mata yang meleleh enggan berhenti.

Dan pada akhirnya, takdir bekerja dengan cinta.

Ini bukan perkara kau suka atau tidak. Toh saat menjatuhkan takdir, semesta tak harus bertanya dulu padamu apakah kau akan menyukai atau membenci kisah selanjutnya, bukan? Ini sekedar perkara penerimaan. Saat kau mampu menerima badai terhebat di hidupmu dengan hati lapang, takdirmu adalah untuk bersenang-senang dengan letupan cinta di setiap titiknya.

--

Seperti itu pula yang terjadi pada kisah Kidung Kinanti, teller cantik berusia 21 tahun, si tokoh utama di novel kece, Wedding Debt karya RatinatiF. Ia tak pernah menyangka jalan hidupnya akan sedemikian berputar arah. Dipaksa menikah oleh seorang pria asing bernama Prasasti Ambarawa, karena hutang ayah yang begitu besar jumlahnya. Hanya ada 2 pilihan yang Kinan punya. Setuju menikah dengan si artefak atau memilih menyaksikan ayah mendekam di penjara.


Tak hanya sampai di sana, Kinan yang begitu yakin tak akan ada bunga-bunga cinta bermekaran selain menikah untuk melunasi hutang, malah mulai meragukan dirinya sendiri. Terlebih saat dia tau bahwa Prasasti punya rahasia di masa lalu. Lengkap dengan sosok cantik bernama Clara yang seakan tak pernah rela jika Kinan bersisian dengan Prasasti.
GIVEAWAY TIME!


Mau baca Wedding Debt karya RatinatiF juga? Yuk ikutan giveawaynya! Ada 1 eks Wedding Debt untuk 1 Ketimpukers yang terpilih di giveaway kali ini.

1.Punya alamat kirim hadiah di Indonesia (wajib)

2.Follow twitter @RatinatiF, @KataDepan_ & @inokari_ (wajib)

3.Follow instagram @penerbitkatadepan & inokari_ (opsional)

4.Follow blog Ketimpuk Buku via GFC (opsional)

5.Share info giveaway ini di media sosialmu. Mention @RatinatiF, @KataDepan_ & @inokari_, sertakan hashtag #WeddingDebt #BagaimanaTakdirBekerja (wajib)

6.Tulis jawaban atas pertanyaan berikut di kolom komentar. Sertakan juga nama, kota tinggal, akun twitter/instagram dan link share info giveaway (wajib)

Ceritakan secara singkat, takdir terindah apa yang pernah kamu dapatkan selama perjalanan hidupmu?

7.Virtual Book Tour #WeddingDebt #BagaimanaTakdirBekerja ini berlangsung sejak blogpost ini tanyang hingga 13 September 2016, pukul 24.00 WIB. Dan pengumuman pemenang akan dilakukan 1 – 2 hari setelah berakhirnya periode book tour.

Good luck! 





Pengumuman Pemenang


Selamat untuk ..

@RaaChoco


Sila kirim data diri dan alamat lengkap ke intankamala@gmail.com ya. Jangan kapok buat ikutan giveaway di sini ya, Ketimpukers.

See you! :D