Review LOVE IN MARRAKECH – Irene Dyah || Blogtour & Giveaway




Keterangan buku :

Judul : Love In Marrakech
Penulis : Irene Dyah
Editor : Donna Widjajanto
Desain sampul : Orkha Creative
Desain Isi : Nur Wulan
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tahun terbit : 2016 (cetakan pertama)
ISBN : 978 – 602 – 03 – 2526 – 2
Tebal : xii + 211 hal.


  
 
Blurb :

Apa yang akan kau lakukan bila sendirian di negeri asing, di tengah pasar yang sibuk, dan menemukan seorang lelaki tampan tekun menguntitmu?

Nada, si gadis pingitan yang melarikan diri dari Jakarta, memutuskan melakukan tindakan ekstrem: menghajar lelaki itu dengan tasnya dan berteriak, “Copeeet!” karena jelas lelaki itu bukanlah Pangeran Maroko yang tengah menyamar!

Haykal, pria malang yang dipukulinya itu, ternyata bukan copet. Namun, dia memiliki misi lain yang membuat Nada membencinya berkali-kali lipat. Misi yang akhirnya terbongkar gara-gara sebuah foto buram lima cowok dalam kostum cheerleader. Semua semakin kacau, apalagi Nada juga ingin menyelesaikan misinya menggagalkan sebuah pernikahan.

Apakah labirin merah bata kota Marrakesh akan mengizinkan keduanya menyelesaikan misi bersama?



Adalah Nada yang pergi tergesa-gesa dari Jakarta, untuk berjalan-jalan sendirian di kota Marrakesh. Berbeda dengan turis lain, gadis yang memiliki nama yang berarti embun dalam bahasa Arab ini, tak punya rencana perjalanan. Ia hanya berniat mengelilingi Marrakesh dengan santai. 

Tapi niatnya berubah saat menyadari seseorang tengah menguntitnya. Cemas, takut, menyesal karena sudah nekat bepergian seorang diri membuat Nada spontan menjadikan tasnya yang berat sebagai senjata pertahanan diri saat lelaki itu mendekat. Oow. Ternyata si penguntit adalah lelaki tampan. Orang Indonesia pula. Namanya Baztar. Namun lebih senang dipanggil Haykal.

Tau tidak apa alasannya mengikuti Nada?

Hanya ingin berkenalan dengan gadis penyuka warna biru itu. Astaga!

Namun siapa sangka, meski diawali dengan skenario pertemuan tak menyenangkan, juga sering bertengkar karena hal kecil, chemistry Nada dan Haykal perlahan terjalin. Nada yang berada di zona nyaman dan kehati-hatian, ‘diseret’ Haykal untuk mencoba sesuatu yang baru. Melihat tempat baru. Merasakan perasaan baru.

Hingga sebuah foto buram lima cowok dalam kostum cheerleader memporakporandakan kepercayaan Nada.


--


Dibandingkan dengan tema yang diambil oleh 2 penulis sebelumnya di series Around the World with Love, tema yang diambil mba Irene tergolong ringan. Ringan tapi menggemaskan, sekaligus konyol. Menghibur, tapi tetap sarat makna. Manis, namun tetap santun. Selain menyuguhkan romance Islami yang segar, novel ini juga kental dengan unsur keluarga dan perjalanan. 

Dari awal cerita, aku sudah dibuat penasaran, apa sebenarnya yang membuat gadis rumahan seperti Nada, nekat liburan ke Marrakesh seorang diri? Pernikahan siapa yang ingin Nada gagalkan?

Sulit untuk menebak. Karena sepanjang cerita aku dibuat jatuh hati dengan karakter Nada yang lucu dan ceplas ceplos. Rasanya sepatah hati pun seorang gadis baik-baik ga akan sampai hati untuk menggagalkan sebuah pernikahan kan? Mba Irene pandai banget milih tema. Jempol!

Mempertemukan Nada dan Haykal adalah keputusan paling pas. Dua orang ini chemistrynya nendaaang. Bukan romantis-romantisannya yang bikin meleleh. Namun karena kelakukan ‘dudul’ Nada dan Haykal. Oke fix, jadi yang aku rasakan saat membaca Love in Marrakesh ini : penasaran, iba, tersentil, namun ngakak di banyak kesempatan.

Penokohannya klop banget. Apalagi gaya penceritaannya bergantian antara Nada dan Haykal. Pembaca diberi kesempatan untuk mengenal lebih dekat, sekaligus mengetahui lebih dalam apa yang Nada dan Haykal rasakan.

Dialog konyol favoritku antara Nada dan Haykal adalah saat Nada mengaku bahwa dia ingin sekali mengunjungi Chefchaouen alias kota biru. Si Haykal langsung terkekeh, membayangkan Nada si penyuka biru akan mudah berkamuflase jadi tembok di sana. Haha. Kebayang deh betenya Nada sama si Haykal!


Chefchaouen alias kota biru.
Pict source : www.moroccopopulartours.com


Alur ceritanya maju mundur, kita akan dikasih tau apa yang sesungguhnya terjadi, hingga si Nada nekat ke Marrakesh seorang diri. Apa pula yang menyebabkan gadis yang udah gede kayak Nada tapi kok kadang egoisnya meraja banget? Nggak pedean pula sama impiannya. Kadang gemes liat kelakuan Nada. Tapi percayalah, selalu ada alasan dibalik suatu hal yang kita anggap menyebalkan.

Aku juga suka melihat perkembangan karakter Nada menjadi lebih baik seiring cerita. Jadi lebih dewasa dan paham bahwa ‘ingin dijadikan pusat dunia’ itu sama sekali ga keren. Perjalanan ke Marrakesh tak sia-sia. Kalo Haykal? Ah, cowok ini idola deh. meski tengil, dia lucu, baik hati, menyenangkan, punya followers segudang pula di instagram.

Mengenai setting, rasanya mba Irene cukup memberi gambaran seperti apa kota bernama Marrakesh ini. Berikut tempat-tempat kece yang harus didatangi. Seperti area kota tua dan pasar-pasar Marrakesh yang cantik sekali. Btw, eheeem.. aku baru tau kalo ada kota yang bernama Marrakesh ya dari novel ini. Salut buat mba Irene yang berani ngambil setting novel yang berbeda dari setting novel kebanyakan. 


Marrakesh.
Pict source : www.worldfortravel.com


Pesan moral yang nyentil dari novel ini tentu aja seputar ‘pusat dunia’. Mau seakrab apa pun, sedekat apa pun, bahkan dengan sodara sendiri, kita ga boleh egois, menginginkan kita yang menjadi pusat dunianya.

Btw, buat yang udah terlanjur jatuh hati dengan Nada dan Haykal, don’t worry, novel kece ini masih ada sekuelnya loh : Love in the Blue City. Waww. Nungguin banget!



Giveaway Time!


Hai Ketimpukers, mau dapetin 1 novel Love in Marrakech dari mba Irene? Bisaa! Ada giveawaynya loh. Syaratnya mah gampang.


1.      Punya alamat kirim di Indonesia

2.      Follow twitter mba @aikairin

3.      Share info giveaway ini di twitter, sertakan cover novel #LoveinMarrakech & hestek #LoveinMarrakech #AroundtheWorldwithLoveSeries. Mention mba @aikairin & Inokari_

4.      Jawab pertanyaan berikut di kolom komentar. Sertakan nama, akun twitter dan link share info giveaway ini berikut usia kamu saat ini (untuk kepentingan survei)


Apa yang menjadi pusat duniamu saat ini? Apakah pekerjaan? Keluarga? Impian? Atau seseorang?


*mau curhat boleeeh hehe

5. Kalo mau dapet poin tambahan, sila twitpic ‘si pusat dunia’ dengan hestek #LoveinMarrakech. Mention mba @aikairin & @Inokari_. Misal, yang lagi jadiin impian atau pekerjaan sebagai pusat dunia, twitpic aja deh gambr impian atau pekerjaan tsb. Boleh pinjem gambar dari google kok, Ketimpukers.

6. Giveaway ini berlangsung sejak blogpost ini tayang hingga 21 Mei 2016, pukul 24.00 WIB. Pengumuman pemenang paling lambat 2 hari setelah giveaway ditutup ya.


Good luck!






Update Pemenang

Selamat untuk @ailina85

 


Note :

Pemenang akan dihubungi via twitter.

Terimakasih untuk partisipasinya. Sampai jumpa di blogtour selanjutnya ya Ketimpukers. :D

32 komentar

  1. nama : Yohana
    akun twitter:@MrsSiallagan
    link share :https://twitter.com/MrsSiallagan/status/731708295715553280
    usia :21
    pusat dunia saya saat ini adalah pekerjaan . saya ingin menjadi Guru bahasa Inggris.Saya ingin mencerdaskan anak bangsa dengan cara merekabisa berbahasa inggris ,karna saya tahu bahwa bahasa inggris sangant penting untuk dunia kerja dan komunikasi.saya ingin mengubah pola pikir anak indonesia menjadi siswa-siswa yang kreatif ,berkarakter dan bermoral.Saya sedang sibuk skripsi dan bila sudah wisuda nanti ,saya akan menjadi guru bahasa inggris yang berkompetensi.Sebelumnya saya sudah pernah menjadi guru les privat dan pernah training selama 4 bulan disebuah sekolah .Saya sangat senang melakukan pekerjaan ini, bertemu dengan siswa yang unik sangat membuat saya tertarik menjadi guru .Saya ingin bekerja dengan mengabdikan ilmu saya kepada murid .

    BalasHapus
  2. Nama : Nur Azizah
    Akun Twitter : @zazizza
    Link : https://mobile.twitter.com/zaziizza/status/731772704823513088
    Usia : 21
    Pusat dunia saya adalah impian saya. Hingga detik ini saya masih berusaha dan fokus untuk meraih impian saya, yaitu menjadi seorang perawat yang berkompeten di bidang saya. Saya terus menuntut ilmu dan mengupdate ilmu saya agar saya bisa memberikan asuahan keperawatan yang tepat bagi pasien, karena bagi saya, kesembuhan pasien adalah nomor satu. Kebanggan bagi saya adalah ketika melihat pasien tersebut dari yang dulunya datang dengan keluhan berbagai macam, dari yang tak berdaya hingga pada akhirnya bisa berkumpul bersama keluarga, sehat dan kembali tertawa adalah hal yang sangat menyenangkan. Tak ternilai dengan apapun. Walau harus mengorbankan banyak kepentingan saya sendiri. Tapi saya senang karena dengan menjadi perawat yang handal, saya bisa menolong banyak orang. Bukan hanya soal materi, tetapi pahala untuk ke kehidupan selanjutnya. Semoga impian saya segera terwujud. 😊

    BalasHapus
  3. Rini Cipta Rahayu
    @rinicipta
    https://twitter.com/RiniCipta/status/731774634115223553
    Usia 20 tahun

    Pusat duniaku saat ini masih di pendidikan. Targetnya tahun ini udah bisa lulus. Tapi selain ngerjain tugas akhir ya masih harus ikut kuliah dan ujian juga. Sempet ngerasa keteteran juga sih diawal-awal, soalnya banyak yang diurusin jadi nggak fokus. Saking keteterannya sampe ngerasa nggak sempet ngurusin yang lain, siklus hidup jadi berantakan deh. semoga aja kedepannya nggak gitu lagi. Kadang ngerasa capek dan jenuh, tapi wajib banyak-banyak berdoa dan menyemangati diri sendiri!

    BalasHapus
  4. Gita Nurladikasari | @oneonlygzb | 19 tahun
    Link Share : https://twitter.com/oneonlygzb/status/731775370853109760
    Link Twitpic : https://twitter.com/oneonlygzb/status/731783975144820736

    Jawaban :
    Pusat duniaku saat ini adalah fokus pada impianku.
    Yaitu menjadi seorang penulis.
    Aku memiliki hobby membaca baik itu majalah, novel, koran, komik, cerpen, cerbung.
    Kemudian terlintas di pikiranku "Aku selalu di manjain penulis-penulis kece dengan karyaya yang luar biasa. Lalu kapan aku manjain orang lain dengan karya-ku sendiri? Kapan aku menjadi seperti mereka saja?"
    Nah, mulai saat inilah aku fokus menulis sambil mengumpulkan ilmu-ilmu tentang menulis serta motivasi dan inspirasi untuk memicu semangatku. Membuang segala rasa malas mengetikku.
    Insyaallah semoga impianku tercapai.

    BalasHapus
  5. lucu2 baca impian setiap orang. semoga menang yah.

    BalasHapus
  6. Nama : Tri
    Twitter : @tewtri
    Link Share : https://mobile.twitter.com/tewtri/status/731792960988160000

    Pusat dunia saya saat ini itu keluarga. Tempat di mana saya disambut 'Welcome Home' di mana rasa hangat, nyaman, terlindungi dan kebahagian mengaliri hidup saya. Keluarga saya mungkin biasa saja, namun tempat saya diterima dengan seutuhnya tersebut sangat berarti. Saya punya mimpi, saya punya seseorang yang penting, saya punya pekerjaan, namun pusat dari semua itu berjalan, mampu saya miliki ialah keluarga. Untuk alasan apa pun definisi dunia buat saya yah keluarga. Sangat luar biasa memiliki keluaga ini di hidup saya.

    BalasHapus
  7. Nama: Rika Awanti
    Twitter: @styjaurello
    Link Share: https://twitter.com/styjaurello/status/731796026902765570
    Umur: 16 tahun

    Duniaku masih seputar wattpad, nih. Kan sekarang lagi jaman tuh ya cerita2 wattpad yang diterbitin jadi buku ya. Aku tuh jadi yang kayak pengen juga. Kebetulan aku juga penulis wattpad. (rikaaawan usernamenya:D) Nah, merasa pengen juga terbitin. Kebetulan udah join wattpad sejak 2014.
    Nah, sekarang juga lagi fokus sama draft yang tak kunjung selesai di words laptop. Sembari menunggu pembaca yang harus sampai 1juta biar dilirik penerbit, aku mau selesaiin draft dan coba-coba kirim ke penerbit aja.

    Selain pengen terbitin buku, pendidikan tetep nomer 1. Tahun ini naik kelas 3 nih huhuhu Nggak siap banget, SMA itu masih nyenengin, temen kelasnya seru semua huhuhu.
    Semoga draft bisa selesai dalam libur puasa dan lebaran deh. Supaya kelas 3 bisa lebih fokus gitu ya hehe.

    Good luck fo meh. Bismillah.

    BalasHapus
  8. Nama : Nur Azizah
    Akun Twitter : @zazizza
    Link : https://mobile.twitter.com/zaziizza/status/731772704823513088
    Usia : 21
    Pusat dunia saya adalah impian saya. Hingga detik ini saya masih berusaha dan fokus untuk meraih impian saya, yaitu menjadi seorang perawat yang berkompeten di bidang saya. Saya terus menuntut ilmu dan mengupdate ilmu saya agar saya bisa memberikan asuahan keperawatan yang tepat bagi pasien, karena bagi saya, kesembuhan pasien adalah nomor satu. Kebanggan bagi saya adalah ketika melihat pasien tersebut dari yang dulunya datang dengan keluhan berbagai macam, dari yang tak berdaya hingga pada akhirnya bisa berkumpul bersama keluarga, sehat dan kembali tertawa adalah hal yang sangat menyenangkan. Tak ternilai dengan apapun. Walau harus mengorbankan banyak kepentingan saya sendiri. Tapi saya senang karena dengan menjadi perawat yang handal, saya bisa menolong banyak orang. Bukan hanya soal materi, tetapi pahala untuk ke kehidupan selanjutnya. Semoga impian saya segera terwujud. 😊

    BalasHapus
  9. Nama: Jeje
    twitter: @kitkatfrapp
    link: https://twitter.com/kitkatfrapp/status/731836674439675905
    umur: 16yo

    Pusat dunia saya adalah fokus dengan impian. Impian saya saat ini adalah menjadi dokter. Saya ingin menjadi dokter karena saya ingin menolong orang-orang yang membutuhkan. Kesehatan semakin lama semakin mahal, dan di Indonesia masih banyak daerah yang membutuhkan dokter spesialis. Masih banyak pula orang-orang yang belum sepenuhnya mengerti tentang kesehatan.

    Karena kuliah kedokteran itu tidak murah, saya pengen banget dapat Beasiswa kuliah kedokteran. itu nantinya tidak hanya menolong orang yang membutuhkan tetapi juga meringankan biaya kuliah. Apalagi kalau saya dapat beasiswa yang full cover, bahagia banget saya. Jadinya saya lagi berusaha belajar lebih giat lagi, supaya seseorang/lembaga yang akan memberi saya beasiswa nantinya tidak menyesal terhadap saya aamiin ;)

    BalasHapus
  10. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  11. nama : Wulandari
    twitter @wulanchayaank

    link share https://t.co/5Sei2vsdya

    Yuukk.. Ikuatan GA #LoveinMarrakech #AroundtheWorldwithLoveSeries @aikairin & @Inokari_ https://t.co/tQPfqIgGxC

    umur : 26 tahun.

    Pusat dunia saya saat ini adalah impian. 
    Mengejar impian yg bukan hanya sekedar mimpi. di usia ku yang sudah matang, aku ingin segera berkeluarga, mempunyai keluarga kecil yang bahagia mengingat sebagian besar temanku sudah banyak yang menikah dan memiliki anak. sekarang aku sedang sibuk mempersiapakan semuanya. aku bekerja keras menjemput impian itu demi masa depan yang lebih cerah. impianku adalah duniaku.

    BalasHapus
  12. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  13. nama: Aulia
    twitter: @nunaalia
    link share: https://twitter.com/nunaalia/status/732041684792442880
    usia: 30 th

    Apa yang menjadi pusat duniamu saat ini? Apakah pekerjaan? Keluarga? Impian? Atau seseorang?

    Pusat duniaku saat ini adalah karunia yg diberikan Allah SWT padaku. Di kantor, pusat duniaku adalah pekerjaanku, diselingi hunting giveaway kayak gini hehe... Di rumah, pusat duniaku keluarga, seperti bantuin orangtua utk pekerjaan rumah tangga, main bersama keponakan, dan menikmati hobiku baca novel, nulis & ngedit cerita.
    Namun dari semuanya, pusat duniaku adalah Allah SWT. Berusaha sebaik mungkin menjadi hamba-Nya yg taat, mendekatkan diri kepada-Nya dengan lebih banyak beramal ibadah, dan berharap pada-Nya agar segera memberikan kepadaku jodoh terbaik pilihan-Nya untuk dunia & akhiratku. :)

    BalasHapus
  14. Nama : Salwa Balfas
    Akun twitter : @Safaira01
    Usia : 21
    Link share : Take a look at @Safaira01's Tweet: https://twitter.com/Safaira01/status/732192293780742144?s=09

    Link twitpict : Take a look at @Safaira01's Tweet: https://twitter.com/Safaira01/status/732201921096781825?s=09

    Jawaban : Impian. Aku masih mengejar impian ku untuk bisa menjadi seorang penulis. Aku hobi membaca buku, dan tertarik menjadi penulis. Rasanya bahagia sekali jika ada yang meyukai ceritaku dan melihat namaku di cover buku. Untuk saat ini aku masih berusaha dan berlatih membuat cerita, hingga menjadi sebuah novel utuh. aku membuat ceritaku di wattpad, ya tempat itu menjadi tempat aku berlatih menulis satu tahun terakhir ini. Walau belum ada yang selesai ceritanya dan ceritaku tidaklah seberapa (amatiran), tapi aku berusaha untuk terus membuat dan menyelesaikannya. Di gambar ada beberapa novel yang udah di publish dan sebagian masih draft yang aku tulis di wattpad. Memang ceritaku dan cara menulisku masih amatir banget. Tapi aku gak mau menyerah.
    Dan jika ada yang menyukai cerita ku, mendapat notifikasi vote dan komenan tentang isi cerita atau "di tunggu lanjutannya" itu membuatku merasa senang sekali, *ada yang menyukai ceritaku* hehee.
    Dan aku ingin segera menyelesaikannya, dan jika sudah selesai aku ingin mencoba mengirimkannya pada penerbit.
    Semoga aku bisa cepat-cepat menyelesaikannya. Aamiin. :)
    Semoga berjodoh dengan bukunya. ^^

    BalasHapus
  15. Nama: Insan Gumelar Ciptaning Gusti
    Akun: @san_fairydevil
    Link: https://twitter.com/san_fairydevil/status/732343244789448706
    Usia: 20 Tahun

    Yang jadi pusat perhatianku saat ini ada banyak. Pertama, tahun ini harus keterima kuliah. Soalnya dua tahun kemarin enggak bisa daftar kuliah karena harus bantu ibu ngerawat alh. bapak yang sakit. Kedua, novelku harus kirim ke penerbit bulan depan dan semoga diterima. Yah, pingin aja kayak kakak-kakaknya bisa ngadain GA dari buku sendiri. Amin. Terus yang ketiga, ngurusin pindahan rumah yang ternyata ribet. Hehehe :D

    BalasHapus
  16. Nama : Pida Alandrian
    Twitter : @PidaAlandrian92
    Link Share : https://twitter.com/PidaAlandrian92/status/732603965653667840
    link Twitpic : https://twitter.com/PidaAlandrian92/status/732607482946707456
    Usia : 23

    Jawaban :

    Yang menjadi pusat duniaku untuk saat ini adalah pekerjaan.

    Kenapa?

    Karena bagiku pekerjaan itu adalah segala-galanya bagiku. Dengan pekerjaan otomatis biaya hidupku akan terpenuhi karena aku mendapatkan gaji tiap bulannya dari hasil pekerjaanku itu. Dengan pekerjaan aku bisa membantu orang tuaku. Karena jasa orang tuaku lah aku menjadi yang seperti sekarang ini. dan aku berharap dengan pekerjaan aku ini aku bisa mengurangi beban orang tuaku dengan membantu pendidikan adik-adikku.

    Dan juga dengan pekerjaanku ini, aku bisa mencapai salah satu hal yang menjadi impianku. Yaitu dengan membuka sebuah café yang di selingi dengan buku bacaan yang tersedia di cafeku. Untuk mencapai supaya impianku terwujud, aku membutuhkan pekerjaanku. Dari gaji yang ku dapat di setiap bulannya aku bisa menabung utnuk mencapai impianku.

    Dan dari pekerjaanku juga, aku berharap aku bakal mendapat seseorang yang selalu menuntunku dan membimbingku untuk membangun masa depan bersama dengannya. Dan kami kelak bisa saling bahu-membahu untuk mencapai impian masa depan kami bersama.

    Sekian hal yang menjadi pusat duniaku saat ini.

    Sekian

    Salam Pida Alandrian

    BalasHapus
  17. Nama: Dian Maharani
    Akun Twitter: @realdianmrani93
    Link Share: https://twitter.com/realdianmrani93/status/732245756195700736
    Usia: 22 jalan 23 *seusia kannn ;)

    Apa yang menjadi pusat duniamu saat ini? Apakah pekerjaan? Keluarga? Impian? Atau seseorang?

    Keluarga.
    Aku mencari pekerjaan yang layak untuk keluarga. Sekalipun belum berkeluarga sendiri XP Dan tidak mungkin untuk membalas semua yang telah diberikan oleh keluargaku, bisa membeli beberapa potong rotib*y untuk mama papa pas dapat salary seenggaknya bisa membahagiakan mereka berdua.
    Aku bekerja keras mencapai impianku demi keluarga. Jika impianku tercapai, bukan aku yang pertama bangga, tapi mama papa-ku.
    Aku mencari seseorang pun demi keluarga. Aku tidak mau mama papa-ku khawatir karena aku nggak mau makan saat galau, bahkan sampai khawatir aku salah pilih orang XP (atau khawatir karena belum ketemu juga sama seseorang-nya) Yang aku inginkan hanyalah papa-ku yang menangis setelah berjabat tangan dengan orang itu, memberikan seluruh kepercayaannya selama belasan tahun ini kepada orang itu, hingga merelakan anaknya ini mengikuti orang itu kemana saja.
    Karena itulah, pusat duniaku saat ini (bukan cuma saat ini mungkin dari dulu sampai kapanpun) adalah keluarga <3

    BalasHapus
  18. ailina
    @ailina85
    probolinggo - jawa timur
    https://twitter.com/ailina85/status/732487533716602880

    Pusat duniaku saat ini adalah 2 jagoan kecil yg umurnya 2 tahun sama 6 tahun dan kedua orang tuaku..
    Sejak jadi orang tua, jadi ngerasain beneran deh kalo anak adalah permata hati. bukannya lebay, emang beneran lho itu. Bahkan nih ya, kalo si kecil sakit, mending sakitnya dipindah ke saya aja deh.
    Sejak jadi orang tua, saya juga jadi tau beratnya jadi orang tua. Entah itu merawat, menjaga, mengajari, ataupun belajar bersabar. Bener-bener guru-guru kecil kehidupan deh buat saya.
    Sejak jadi orang tua, saya jadi semakin sayang sama orang tua. Apapun akan saya lakukan buat membahagiakan kedua orang tua saya. bahkan, sama kayak anak2 sakit, ketika orang tua saya sakit, pingin rasanya sakit itu dipindah ke saya saja.
    Sejak jadi orang tua, terutama jadi ibu, saya jadi sadar bahwa sampai kapanpun saya tidak akan pernah bisa membalas jasa kedua orang tua saya, terutama ibu.

    Duh, jadi sedih deh...

    Semoga sukses ya intan buat GA-nya :)

    BalasHapus
  19. ailina
    @ailina85
    probolinggo - jawa timur
    https://twitter.com/ailina85/status/732487533716602880
    31 tahun

    Pusat duniaku saat ini adalah 2 jagoan kecil yg umurnya 2 tahun sama 6 tahun dan kedua orang tuaku..
    Sejak jadi orang tua, jadi ngerasain beneran deh kalo anak adalah permata hati. bukannya lebay, emang beneran lho itu. Bahkan nih ya, kalo si kecil sakit, mending sakitnya dipindah ke saya aja deh.
    Sejak jadi orang tua, saya juga jadi tau beratnya jadi orang tua. Entah itu merawat, menjaga, mengajari, ataupun belajar bersabar. Bener-bener guru-guru kecil kehidupan deh buat saya.
    Sejak jadi orang tua, saya jadi semakin sayang sama orang tua. Apapun akan saya lakukan buat membahagiakan kedua orang tua saya. bahkan, sama kayak anak2 sakit, ketika orang tua saya sakit, pingin rasanya sakit itu dipindah ke saya saja.
    Sejak jadi orang tua, terutama jadi ibu, saya jadi sadar bahwa sampai kapanpun saya tidak akan pernah bisa membalas jasa kedua orang tua saya, terutama ibu.

    Duh, jadi sedih deh...

    Semoga sukses ya intan buat GA-nya

    BalasHapus
  20. Nurul Islamiyah
    @nurullislamiyah
    18 tahun
    Link share : https://twitter.com/Nurullislamiyah/status/732818926875381760


    Apa yang menjadi pusat duniamu saat ini? Apakah pekerjaan? Keluarga? Impian? Atau seseorang?


    Pusat duniaku saat ini? Mama dan papa! They are centre of my life. They are my epicentrum. Tanpa mereka, gak akan pernah ada aku yang meramaikan giveaway ini *eh*
    Mereka berdua juga sekaligus jadi penyemangat dan pen-support aku dalam setiap hal yang aku lakukan.

    I really love them. So much.
    Papa sebagai cinta pertama dalam hidupku❤
    Dan mama sebagai cinta sejati di hidupku❤

    Bismillah. Semoga beruntung^^

    BalasHapus
  21. Nama: Fitriani Dewi
    Twitter: @fitrianidewi914
    Link share: http://www.ketimpukbuku.com/2016/05/review-love-in-marrakech-irene-dyah.html?m=1
    Usia: 21 tahun

    *Pertanyaan : Apa yang menjadi pusat duniamu saat ini? Apakah pekerjaan? Keluarga? Impian? Atau seseorang?

    *Jawaban : Keluarga.
    Karena keluarga bukan hanya menjadi pusat dunia bagiku, melainkan juga menjadi pusat kebahagiaan, kebanggaan, dan juga harta yang paling berharga dalam hidup. Keluarga menjadi satu-satunya tempat untuk bertahan ketika orang lain menyerah untuk memberikan dukungan, keluarga juga bagiku adalah pusat dimana aku bisa mewujudkan segala impian. Keluarga adalah harta yang tidak bisa tergantikan oleh apapun bahkan dengan segala keindahan yang ada di dunia.

    BalasHapus
  22. Nama : Irawati Ramadhani
    akun twitter : @aq_irra
    Link Share : https://twitter.com/Aq_irra/status/732764109142269952
    Usia : 26 Tahun
    Pusat Duniaku saat ini adalah seseorang. Akulah saat ini yang menjadi penggemar rahasianya. Entah kenapa beberapa waktu ini aku sering tersenyum jika memikirkannya dan sering cemburu jika dia dengan yang lainnya. Dan tak jarang aku kesal ketika dia acuh. Diluar itu, saat ini aku sedang berjuang menjadi lebih baik. Hijrah yang aku lakukan kali ini benar-benar membuatku bingung kenapa aku menjadi seperti ini? Banyak pikiran positif dan kuubah tingkah burukku saat aku memutuskan untuk …….. Aku kesulitan memilih kata. Dialah pusat duniaku saat ini. dan pusat duniaku saat ini tak mengetahui betapa perjuangan hijrahku saat ini karena dia ada dalam pikiranku. Jujur, aku tak pernah bertingkah seperti ini sebelumnya. Tapi kali ini, aku merasakan perasaan yang berbeda. Benar benar berbeda.
    Yah aku memutuskan untuk membuka hatiku dan berkata
    "AKU SUKA DIA"

    BalasHapus
  23. Nama : Tri Wahyuni S.R.
    Akun Twitter : @greymazingC
    Link Share : https://twitter.com/greymazingC/status/732888307479121920
    Usia : 18 tahun

    Pusat duniaku saat ini adalah pendidikanku. Aku pengen cepet-cepet lulus, hehe. pengen cepet dapat pekerjaan yang layak dan yang pastinya sesuai dengan kemampuan dan hati huehehe. Setelah pendidikan dan pekerjaan, tentunya aku pengen menggapai impianku yang seabrek. Terlalu banyak impianku. Dari pengen jadi penulis, guru les, pengen punya perpustakaan pribadi, hingga bisa menaikkan haji kedua orang tua *amin* dan juga berkeliling dunia. Makanya aku pengen banget buru-buru menyelesaikan kuliah lalu mendapat pekerjaan yang layak. Kenapa? karena apabila semua itu bisa tercapai, maka aku bisa membahagiakan keluargaku, terutama orangtuaku. Selain itu, setelah pendidikan dan masalah membahagiakan orangtuaku tercapai, maka aku akan bisa fokus kepada seseorang yang nantinya akan mendampingi hidupku kelak *eaaak dan menggapai impianku bersama seseorang itu *amiiinnn*

    Bismillah, goodluck!!

    BalasHapus
  24. Nama : Humaira
    Akun Twitter : @RaaChoco

    Link Share : https://mobile.twitter.com/RaaChoco/status/732906183401476097?p=v

    Link Twitpic : https://mobile.twitter.com/RaaChoco/status/732914670588190720?p=v

    Usia : 24 Tahun


    Apa yang menjadi pusat duniamu saat ini? Apakah pekerjaan? Keluarga? Impian? Atau seseorang?

    Ini salah pusat duniaku yang kesekian, berupa impian yang ingin aku raih. Pusat duniaku yang utama adalah Allah SWT, karena Dia yang telah menciptakan aku.

    Menjadi seorang designer adalah cita-cita yang terlambat, karena aku sudah tes sana-sini buat masuk PTN. Meski diterima dibidang yang sama-sama menggambar, bedanya banyak menghitungnya disini (walau akhirnya ga kuliah karena suatu kendala). Aku ingin bebas dan aku pikir cuma ini satu-satunya cara agar pikiranku bisa plong, menumpahkan semuanya lewat sebuah gambar. Meski ga semua yang aku gambar itu busana, tapi aku lebih condong ke arah sana. Impianku yang juga impian ibuku, karena ibuku benar-benar mendukungku. Aku ingin jadi designer terkenal, punya brand dan butik sendiri, juga mampu melakukan fashion show di dalam dan luar negeri.

    Semoga bisa menjadi kenyataan, aamiin :) :) :)

    BalasHapus
  25. julia dwi kartikasari || @juliakartika326 || https://twitter.com/juliakartika326/status/731851238434734080 || 14 th

    Apa yang menjadi pusat duniamu saat ini? Apakah pekerjaan? Keluarga? Impian? Atau seseorang?

    Pusat duniaku adalah semuuuanya. Pekerjaan? Ya! Aku mengurusi online shopku untuk hidup mandiri, menabung untuk membeli kebutuhan sampinganku agar tidak selalu merepotkan orang tuaku.

    Keluarga? Ya! Aku berpikir keras membuat ayah, ibu, kakak, dan adik perempuanku berdamai, agar tak selalu saling menyalahkan tentang hal sepele, suasana di keluargaku kadang tegang, dan aku coba menetralkan agar kembali seperti saat aku masih kecil, bahagia dan tertawa bersama, dan tdk ada perselisihan hingga ada air mata.

    Impian? Ya! Aku sangat mengimpi impikan, berusaha, berdoa kepada Allah agar aku bisa masuk SMA favorit disini, dengan begitu, setidaknya aku bisa melihat kedua orang tuaku tersenyum bangga dan bahagia karena aku. Sekali saja, aku ingin merasakannya, melihat orang tuaku benar-benar bangga padaku dan senyum mereka bukan topeng kasihan padaku.

    Seseorang? Mungkin seseorang yang aku maksud disini adalah sahabatku, tempatku bersandar dari penat hidup dan sandiwara, tempatku berbagi bahagia, tawa, sedih, bahkan masalah. Dan kami di ujung perpisahan. Kami sudah kelas 9 dan sebentar lagi mencari jalan hidup baru di SMA yang berbeda-beda. Dan itu juga pusat duniaku, aku akan sedikit sedih karena pasti kami tidak bisa sering bertemu seperti dahulu.

    Maaf kak panjang banget, hehehe...😅, sekalian curhat. Aku tahu hidupku tidak seberat orang diluar sana, karena itu aku sangaaaat bersyukuuur sekali dengan dunia yang Allah berikan padaku ini, dan sedikit ujian tdk akan membuatku melupakan semua kebahagiaan yang Allah berikan padaku.
    Terima kasih kak sudah adain GA yang bisa buat cuthat, 😆

    BalasHapus
  26. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  27. Tilawati Solekha
    @shin8494
    Link twitpic : https://twitter.com/Shin8494/status/733203782406787072
    LInk share : https://twitter.com/Shin8494/status/733201107216830464

    Pusat duniaku adalah makkah al mukarramah. Pengen banget ke tempat suci ini, bisa bersama-sama dengan orang tersayang, keinginan yang sampai sekarang belum bisa terelasikan. Semoga secepatnya Aamiin..

    BalasHapus
  28. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  29. Shoimah.
    @shoimahz
    Link share info : https://twitter.com/shoimahz/status/733305136001486854?p=v
    Link twitpic : https://twitter.com/shoimahz/status/733306598064574466?p=v
    20 th.

    "Apa yang menjadi pusat dunia saya saat ini? Apakah pekerjaan? Keluarga? Impian? Atau seseorang?"

     Hmm.. Pusat dunia saya saat ini adalah Impian. Aslinya, impian saya terlalu banyak. Dari yang paling sederhana sampai yang lebih dari seserhana. Tapi untuk sekarang, saya masih harus selalu fokus sama "Al-Furqon", kalamulLah.

    Karena sebuah keyakinan.. Saat saya berhasil mewujudkan impian saya untuk menghafal + menjaga + mengamalkan Al-Qur'an 30 juz, maka impian lain juga akan terwujud pula, dengan mudah. InsyaAllah.

    Ya, karena bisa dibilang ini adalah impian saya yang lebih dari sederhana. Luar biasa, cobaannya. Hehe. Bukankah setiap penghafal Al-Qur'an memiliiki cobaannya masing-masing? Seperti itulah saya, ibarat burung yang terbang ke atas. Terus berjuang menghadapi terpaan angin yang semakin hari semakin kencang.  Dan, sebenarnya impian ini pun berhubungan dengan impian lain. Mulai dari mengharap Ridho Sang Pencipta, membahagiakan orang tua di dunia dan akhirat sana, juga memperbaiki diri ke arah yang lebih baik. Biar pantas untuk mendapat pasangan hidup yang terbaik. Suatu hari nanti. Doain aja kak... hehe ^_^

    BalasHapus
  30. Putri Prama A.
    anantaprama@yahoo.co.id
    https://twitter.com/PutriPramaa/status/733426647941054464
    18 tahun

    Pusat duniaku saat ini adalah ... agamaku. Mungkin terdengar nggak meyakinkan, ya? Tapi begitulah adanya saat ini. Aku mencoba mendalami agamaku dan memperbaiki diri dalam menjalani hari-hariku. Aku sadar bahwa jika kehidupan ini terlalu bebas kita justru akan merasa buta, kita perlu pegangan untuk menjalani kehidupan seperti halnya kita membutuhkan orang sebagai kodratnya manusia merupakan makhluk sosial. Aku butuh agama yang memberikanku batasan-batasan.
    Mungkin agak telat aku menyadari bahwa kehidupan yang terlalu bebas itu nggak baik, ya. Kehidupan yang terlalu bebas akan membuat kita dihantui perasaan gelisah. Untuk menghalau perasaan gelisah dan menenangkan diri itu aku memperbaiki diri dan mendalami agamaku. Jadi, aku berusaha mengerti apa yang coba Al-Qur'an jelaskan, ajaran-ajaran Al-Qur'an sungguh luar biasa dan Al-Qur'an tetap memberikan kebebasan padaku tanpa memberikan ketidaktenangan padaku.
    Aku justru merasa lebih tenang dari sebelumnya. Seperti yang kubilang di atas, aku juga memperbaiki diri, aku membuat alarm salat supaya aku nggak punya alasan untuk ngaret salat yang pada akhirnya membuat salatku bolong-bolong. Aku mendisplinkan diriku agar senantiasa ingat bahwa manusia kodratnya akan 'kembali' oleh karena itu hidup ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.
    Jika agama dapat kita lakukan dengan baik, maka aspek kehidupan lain seperti keluarga, teman, pekerjaan, dll akan mengikuti karena pada dasarnya agama merupakan kunci untuk membuka segalanya di dunia dan bukan merupakan gembok yang menghalangi jalan kita. Agama justru memberikan jalan.
    Jadi, seperti itulah pusat duniaku saat ini, semoga kita semua diberkati dan mari kita saling mengoreksi. Amiin. :)

    BalasHapus
  31. Heni Susanti | @hensus91 | 25 Tahun
    Link Share : https://twitter.com/hensus91/status/733459065334956034

    Pusat duniaku saat ini adalah keluarga. Sejak dulu lebih kepada mereka yang memang menemaniku sejak aku kecil. Menerima bagaimanapun aku, mendukung dan menguatkanku. Aku bekerja untuk membantu meringankan beban orangtua, menabung untuk membantu biaya pendidikan ponakan dan berusaha sebaik mungkin untuk membahagiakan mereka. Sayangnya, ada satu hal yang sangat mereka inginkan dan belum mampu aku wujudkan. Melihatku menikah. ;(

    BalasHapus
  32. Nama: Avida Novi
    Twitter:@avidanovia
    Link share: https://twitter.com/AvidaNoviA/status/733603512114774017
    Umur:21
    Pusat duniaku pada saat sekarang adalah meraih mimpi yg sudah aku impikan sejak kecil. Yang setiap hari selalu aku panjatkan kepada Allah, agar cepat teraih. Ada beberapa impian yg ingin aku wujudkan, yaitu menjadi seorang guru idaman sembari menularkan pengalaman lewat tulisan dan menjadi seorang penyiar yg kompeten. Namun, sebelum itu dalam jangka waktu Sstahun ini aku ingin cepat menyelesaikan kuliah dijenjang S1, karna aku punya janji kepada ibuku untuk selesai tepat waktu. Kemudian, selain itu agar aku bisa lanjut untuk meraih impianku yaitu menjadi seorang penyiar radio yg insyaAllah pengin mendunia. Karna ada alasan yg mmbuat aku blum bisa lanjut ke impianku adalah kefokusan. Fokus pada pendidikan dahulu, dan stelah rampung aku akan kembali berikhtiar dg kerja keras untuk meraih impian menjadi penyiar dan penulis buku. Yah, sekarang sedikit demi sedikit tugas sebagai guru sudah aku tempuh. Semoga nantinya ketika semua impianku bisa tercapai, bisa membuat ibuku bangga dan bahagia. Aamiin :).

    BalasHapus